šµ Deploy Uptime Kuma + Notifikasi NTFY: Pemantauan Layanan Homelab Saya

⨠Pendahuluan
Sebagai pengelola homelab, saya punya puluhan service aktif: mulai dari web server pribadi, reverse proxy, file server, media server, hingga kamera pengawas dan monitoring internal. Namun ada satu kebutuhan sederhana tapi sangat penting: bagaimana saya tahu jika salah satu layanan tiba-tiba mati?
Di sinilah saya kenal dan akhirnya jatuh cinta pada dua tools ringan tapi powerfull: Uptime Kuma untuk monitoring dan ntfy untuk notifikasi.
š Mengapa Saya Pilih Uptime Kuma?
šŖ Masalah Sebelum Menggunakannya
- Saya pernah sadar terlalu telat kalau NGINX Proxy Manager saya down
- Kadang Pi-hole mati tanpa saya sadari, dan DNS seluruh rumah terganggu
- Alert via email telat, kadang masuk spam, dan tidak instan
š Lalu Saya Temukan Uptime Kuma
Uptime Kuma adalah self-hosted status page + service monitor seperti Pingdom atau UptimeRobot ā tapi bisa dijalankan di homelab tanpa bayar sepeser pun.
š¹ Fitur Favorit:
- Ping, HTTP(S), TCP port, DNS, dan keyword match
- Monitoring SSL expiry
- Bisa atur interval per service
- UI cantik dan bisa publikasi status ke semua orang
Notifikasi ke banyak channel: ntfy, Telegram, Discord, email, webhook

š Docker Compose Saya
services:
uptime-kuma:
image: louislam/uptime-kuma
container_name: uptime-kuma
restart: always
volumes:
- /home/ubuntu/uptime-kuma:/app/data
ports:
- "3001:3001"
Setelah deploy, saya akses di http://ip:3001
dan setup monitor layanan seperti:
http://nas.local
https://gitea.domain.tld
192.168.1.10:32400
untuk Plextcp://192.168.1.2:22
untuk SSH server utama- Monitor SSL domain:
https://blog.domain.tld
š Mengapa Saya Pilih ntfy untuk Notifikasi?
āļø Alternatif Lainnya Sudah Saya Coba:
- Telegram (terlalu banyak notifikasi grup yang menutup alert Kuma)
- Discord (cukup oke tapi kadang delay)
Email (terlalu lambat dan tidak instan)

š« Saya Ingin Sesuatu yang:
- Ringan, cepat, bisa push ke HP
- Bisa self-hosted dan privat
- Tidak tergantung vendor luar
𤯠Jawabannya: ntfy
ntfy
adalah push notification server ringan yang bisa:
- Push ke HP Android melalui aplikasinya
- Bisa diakses via cURL, browser, API
- Bisa self-hosting
- Bisa terintegrasi langsung dengan Uptime Kuma!
𤧠Cara Saya Deploy ntfy
ntfy:
image: binwiederhier/ntfy
container_name: ntfy
restart: always
ports:
- "8082:80"
volumes:
- /home/ubuntu/ntfy:/etc/ntfy
Saya gunakan app Android ntfy
dan subjek seperti uptime
atau alert
. Setiap kali server mati, saya langsung terima notifikasi push ke HP.
Contoh: curl -d "NAS down!" ntfy.domain.tld/uptime
ā” Kombinasi Kedua Tools Ini Sungguh Powerful
Tool | Peran |
---|---|
Uptime Kuma | Memonitor uptime semua layanan saya |
ntfy | Memberikan notifikasi instan |
Dengan keduanya:
- Saya tidak pernah telat tahu kalau web saya down
- Saya tahu kalau reverse proxy mati
- Saya tahu SSL domain saya akan expired
- Saya tahu jika Pi-hole tidak merespon
āļø Perbandingan & Alternatif
š¹ Alternatif Uptime Kuma
Tools | Kelebihan | Kekurangan |
Statping | Tampilan cantik, support notifikasi | Tidak aktif dikembangkan |
Healthchecks.io | Powerful, cocok untuk cron monitor | Versi gratis terbatas |
UptimeRobot | Simple, gratis untuk 50 monitor | Hosted, tidak privat |
Prometheus | Sangat fleksibel + Grafana | Lebih teknikal, tidak UI-friendly |
š¹ Alternatif ntfy
Tools | Kelebihan | Kekurangan |
Gotify | Mirip ntfy, UI web bagus | App Android kurang ringan |
Pushover | Push instan & stabil | Berbayar |
Telegram | Universal, semua orang pakai | Rentan kebanjiran notifikasi |
Discord | Channel-based & komunitas siap | Delay dan tidak privat |
ā Kelebihan Kombinasi Ini
Kelebihan |
š Sangat ringan dan efisien |
ā” Respon cepat saat service down |
š« Bebas dari vendor / cloud luar |
š Bisa full offline di LAN jika diperlukan |
š Cocok untuk homelab, self-hosted, DIY |
ā Kekurangan / Tantangan
Tantangan | Solusi Saya |
Uptime Kuma belum punya user control | Saya pakai reverse proxy + IP block |
ntfy default tidak punya auth | Saya tambahkan config & NGINX auth |
Notifikasi bisa terlalu sering | Atur threshold, atau combine alert |
šļø Tips Praktis dari Pengalaman Saya
- Gunakan
tags
di ntfy untuk notifikasi berbeda (example: alert, low, critical) - Gunakan domain khusus seperti
status.lan
untuk Uptime Kuma - Integrasikan dengan
fail2ban
untuk proteksi brute-force ke ntfy - Gunakan
Uptime Kuma webhook
untuk trigger tindakan lain (restart docker, kirim ke Grafana, dsb)
š Penutup: Pengalaman Real di Homelab Saya
Semenjak saya gunakan Uptime Kuma + ntfy, saya bisa tidur lebih tenang. Saya tidak perlu lagi cek dashboard setiap saat. Bahkan saat saya sedang di luar, saya tahu kalau sesuatu tidak beres ā hanya dari satu notifikasi push.
Buat saya, kombinasi ini bukan hanya solusi teknis, tapi bagian dari good practice operasional homelab: early warning system yang menjaga agar semua sistem tetap aktif dan andal.
Kalau kamu juga mengelola layanan pribadi di homelab, saya sangat sarankan kamu coba setup ini. Saya siap bantu dengan contoh Docker Compose, setup NGINX reverse proxy, atau integrasi dengan Telegram jika kamu mau.
š Homelab itu seru, tapi makin seru kalau kamu tahu semua sistemmu selalu sehat dan aman. Jangan tunggu server mati baru panik. Waspada lebih awal, itulah kuncinya!